Followers

Rabu, 26 Mei 2010

Desakan Jeritan

Riuh rendah terdengar jeritan
Suara-suara jeritan wanita
Jeritan merdu tak terkira hati
Kiranya mungkin wanita

Jeritan tajam itu menusuk hati
Menusuk menyingkap kalbu
Rasa hati dan mulut ternganga
Meluas serentak jantung

Jantung-jantung yang hampir bertebaran
Mungkin salah jeritan itu
Jeritan yang tak hiraukan bulan
Menembus sunyi lewati malam

Malam ini belum berakhir merdu
Jeritan ini masih bernyanyi
Bernyanyi lepas andaikan suara
Suara rintihan jiwa terkapar
Jeritan yang risaukan hati, milik siapa?

Hidup Punya Bunga Layu

Bunga layu tak berkehendak
Tergolek lemas terlihat mesra
Meski duri-duri tajam menyingkapnya
Tak letih pula tertusuk durinya

Bunga layu tersiram air jatuh dari langit
Air deras yang tak tertahan lajunya
Bunga layu akhirnya jatuh terinjak air
Air-air yang datang tiba-tiba

Bunga layu tak berdiri
Berdiri tersirat lanjutkan makna
Makna yang layak lanjutkan hidup
Hidup siapa punya bunga layu ini